Bursa Jepang pada awal perdagangan Jumat (19/11) dibuka turun 109 poin, atau 0,55 persen, pada 19.751 karena investor bereaksi terhadap buruknya indikator ekonomi Jepang.
Awal pekan ini, Jepang tergelincir ke dalam resesi, yang digambarkan sebagai pertumbuhan negatif dua sesi berturut-turut. Pada hari Kamis, data perdagangan Jepang untuk Oktober menunjukkan penurunan dalam ekspor dan impor.
Lihat : Indeks Nikkei Berakhir Kuat Setelah Kebijakan Suku Bunga Tetap BOJ
Data Ekspor Jepang turun -2,1 persen pada laju tahunan, dibandingkan hasil sebelumnya pada 0,6% yang jatuh untuk pertama kalinya dalam 14 bulan, dan hasil ini setara dengan harapan menurut jajak pendapat Reuters.
Sebagian besar saham berorientasi ekspor dibuka negatif. Saham-saham perusahaan blue chip Sony, Canon, Mitsubishi Electric, dan Toshiba semua turun antara 0,2 dan 0,7 persen. Saham permobilan juga turun seperti saham Nissan yang turun 21,5 poin, atau 1,64 persen. Demikian juga saham Toyota, Mitsubishi Motors, Honda, dan Mazda juga turun.
Sedangkan saham sektor produsen elektronik meraih kenaikan terbesar dalam setengah jam pertama perdagangan, dimana sahamnya naik 7 poin, atau 5,56 persen, untuk perdagangan di 133 saham. Hal ini terjadi setelah perusahaan mengatakan akan adanya harapan operasi TV yang akan menguntungkan pada tahun 2016.
Sedangkan untuk indeks Nikkei berjangka juga menurun -110 poin atau -0,55% pada 19,770.00 dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 19,880.
Dari dalam negeri, hari ini masih belum ada rilis data indikator ekonomi, namun indeks perlu memperhatikan perkembangan bursa global dan pergerakan harga komoditas.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya hari ini, indeks diperkirakan akan melanjutkan pelemaham terbatas merespon kondisim ekonomi Jepang yang menurun. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 19,503-19,243, dan jika harga berbalik rebound akan mencoba menembus level Resistance 20,151-20,457.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
