PT. Nusa Raya Cipta Tbk.(NRCA) yang lakukan perpanjangan buyback sahamnya sejak Desember 2015 hingga Februari 2016, melaporkan sepanjang bulan Desember lalu telah menghabiskan sebanyak Rp10 miliar lebih untuk membeli 17 juta lembar sahamnya.
Pada akhir bulan November, perusahaan ini umumkan siapkan Rp80 miliar untuk lakukan buyback hingga akhir bulan Februari nanti. Buyback yang dilakukan NRCA pada bulan terakhir tahun 2015 tersebut belum memberikan kenaikan pada harga sahamnya justru sebaliknya alami penurunan hingga 3,1 persen dari harga saham akhir bulan November lalu.
Untuk pergerakan sahamnya di lantai bursa perdagangan saham pada Rabu (6/01/16) saham NRCA dibuka pada level 615 setelah pada penutupan perdagangan sebelumnya berada pada level 605. Perdagangan siang ini bergerak dalam kisaran 665-615 dengan volume perdagangan saham baru mencapai 84 ribu lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham NRCA awal tahun jadi korban aksi jual besar-besaran dan anjlok 3 persen lebih dan kini terpantau indikator MA masih bergerak turun dan indikator Stochastic bergerak konsolidasi di area tengah.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak turun didukung oleh +DI yang juga bergerak turun yang menunjukan pergerakan NRCA berpotensi koreksi. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading pekan ini pada target level support di level 580 hingga target resistance di level 630.
Joel/VMN/VBN/ Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens