Rupiah Berhasil Cetak Penguatan 2 Minggu Berturut

630

Hingga penutupan perdagangan pasar valas tanah air akhir pekan  (22/01), penguatan  rupiah sejak awal perdagangan dibuka masih terus berlanjut bahkan bertambah ditengah penguatan dollar AS sepanjang hari hingga perdagangan sesi Eropa sore ini. Dan sepanjang pekan  rupiah juga berhasil cetak penguatan mingguan untuk 2 minggu berturut.

Ditengah pulihnya pasar keuangan global, optimisme pasar investasi pada negara emerging market yang aman kembali pulih termasuk dengan rupiah. Namun penguatan  rupiah tidak  berdampak pada aksi asing yang melakukan  net sell di bursa saham,  jumlah net sell telah menurun sejak awal perdagangan menjadi  Rp99 miliar. Meski asing lakukan banyak jual, IHSG  berakhir positif dengan kenaikan 1persen ke posisi 4457.

Pergerakan kurs Rupiah  di pasar spot sore ini menguat 0,44% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13845/US$ setelah  dibuka kuat  pada level Rp13878/US$.  Penguatan kurs hari ini  didukung oleh  intervensi BI yang  menguatkan  kurs jisdor dan juga kurs transaksi antar bank.

Kurs Jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia  hari ini diperkuat  ke 13874  dari hari sebelumnya 13899  pada hari Kamis (21/01), sedangkan kurs transaksi antar bank melemah  ke posisi 13,943.00  dari posisi 13,968.00 perdagangan sebelumnya.

Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan awal pekan depan,  Analyst Vibiz Research Center memperkirakan Rupiah masih akan bergerak positif oleh sentimen diatas meskipun hingga sesi berakhir dollar AS terus menguat. 

 

 

Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here