Harga timah di bursa Malaysia kembali naik signifikan pada perdagangan Kamis (27/01). Kenaikan tajam harga timah terdorong meningkatnya permintaan timah di Tiongkok dan hasil pertemuan The Fed yang mempertahankan suku bunga tetap.
Seperti yang telah dinformasikan kemarin dimana pihak pabean Tiongkok, menyatakan bahwa negara itu mengimpor timah konsentrat 4,8% lebih, dimana permintaan Tiongkok kemungkinan akan menuntut jumlah besar logam pada tahun 2016 sebagai langkah pembangunan infrastruktur dan harga rendah.
Permintaan Tiongkok tersebut terus menguat. Di Shanghai, dilaporkan penjualan timah adalah yang terkuat dengan kenaikan 0,9 persen di antara logam dasar lainnya.
Demikian juga keputusan The Fed yang mempertahankan suku bunga tetap, memberikan sentimen dollar kemungkinan tidak jadi menguat.
Harga timah di bursa komoditas Malaysia terpantau mengalami lonjakan hari ini. Harga logam industri ini diperdagangkan pada posisi 14.410 dollar per ton, naik sebesar 460 dollar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga timah Malaysia pada perdagangan selanjutnya untuk jangka pendek akan mencoba mempertahankan penguatan menghadapi level resistance di posisi 14.600 dollar dan 14.800 dollar. Akan tetapi jika terjadi retreat dan melemah harga tembaga akan menghadapi level support di 14.200 dollar dan 14.000 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang