Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan perdagangan hari Rabu (17/02) berakhir di teritori positif oleh support asing yang melakukan aksi beli saham cukup banyak hingga mencetak net buy Rp570 miliar lebih. Padahal pasar keuangan global sedang dikhawatirkan dengan penurunan harga minyak sehingga memburu aset safe haven.
Perdagangan hari ketiga pekan ini, IHSG ditutup naik 0,43% pada 4766 dan indeks saham unggulan LQ45 ditutup naik 0,53% ke posisi 836. Penguatan IHSG hari ini ditopang oleh penguatan 6 sektor dengan sektor aneka industri dan property menjadi pendorong kuat.
Dan dilihat sektor-sektor yang telah mengangkat IHSG, sektor yang menyumbang penguatan perdagangan hari ini datang dari sektor aneka industri, sektor property, sektor perdagangan, sektor consumer, sektor tambang dan sektor finance. Adapun saham unggulan yang mengkontribusi kenaikan indeks keenam sektor tersebut yaitu saham BBNI, GGRM, ADRO, UNVR, UNTR, MNCN, ADHI, ASRI dan ASII. Sedangkan saham unggulan yang berusaha hajar IHSG yaitu saham WIKA, PTPP, INDF, KLBF, INCO, PTBA, BMRI, PGAS, INTP, SMGR dan LSIP.
Namun dari semua sektor terdapat 3 sektor yang masuk zona merah seperti sektor property, aneka industri dan infrastruktur. Dari ketiga sektor tersebut, sektor Agri yang menjadi paling parah anjloknya.
Lihat: Sektor dan Saham Yang Anjlokkan IHSG
Sektor Agri terpangkas dan turun 0,37% setelah perdagangan sebelumnya menguat 3,3 persen , 3 saham yang jeblokkan sektor ini yaitu saham LSIP, BWPT dan SMAR. Sedangkan saham yang berusaha angkat sektor ini yaitu saham AALI, SGRO dan SIMP.
Sektor industri dasar turun 0,11 persen setelah perdagangan sebelumnya turun -0,3 persen , 4 saham yang jeblokkan sektor ini yaitu saham INTP, KRAS, INKP dan SMGR. Sedangkan saham yang berusaha angkat sektor ini yaitu saham SMCB, CPIN, JPFA dan BRPT.
Sektor infrastruktur turun 0,06 persen setelah perdagangan sebelumnya flat , 3 saham yang jeblokkan sektor ini yaitu saham GIAA, PGAS dan CMNP. Sedangkan saham yang berusaha angkat sektor ini yaitu saham TBIG, JSMR, EXCL dan INDY.
Lens Hu/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
