Harga kopi arabica berjangka di bursa komoditas ICE Futures New York pada penutupan perdagangan Jumat dini hari (26/02) ditutup turun. Penurunan harga kopi arabica terpicu pelemahan mata uang Real Brazil.
Pada penutupan perdagangan mata uang kemarin, mata uang Real Brazil turun 0,08% pada 3.9517. Penurunan Real Brazil juga memicu spekulasi bahwa produsen akan menjual barang dalam mata uang dolar untuk menuai keuntungan yang lebih tinggi dalam mata uang lokal. Lemahnya mata uang di negara-negara produsen cenderung membuat harga kopi tetap rendah dalam waktu dekat.
Lihat : Harga Kopi Arabica Tergerus Pelemahan Real Brazil Dan Pasar Komoditas
Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak paling aktif bulan Mei 2016 ditutup turun pada posisi 1,1615 dollar, turun sebesar -0,85 sen atau setara dengan -0,73 persen.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York pada perdagangan selanjutnya masih berpotensi melemah dengan pelemahan Real Brazil.
Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level Support di posisi 1,1315 dollar dan 1,1015 dollar. Sedangkan level Resistance yang akan dihadapi jika terjadi kenaikan harga ada pada posisi 1,1915 dollar dan 1,2215 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang