Bursa Wall Street dan Dollar AS Awal Pekan Mengecewakan

538

Program Vibiz Morning Call pagi ini melaporkan  Bursa Wall Street ditutup anjlok cukup signifikan pada akhir perdagangan Selasa dinihari (29/02), yang disebabkan buruknya rilis data ekonomi semalam seperti data pending home sales dan data manufaktur PMI Chicago. Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup turun -0.74 persen, di 16516.50, dengan saham Home Depot and UnitedHealth  penurun terbesar. Indeks S & P 500 ditutup turun 0.81 persen, pada 1932.23 dengan penurunan tertinggi sektor health care yang memimpin 9 sektor yang lebih rendah. Indeks Nasdaq ditutup turun 0.71 persen  ke 4557.95.
     
Bursa Asia pagi ini dibuka mixed menimbang keputusan PBOC memangkas rasio cadangan perbankan Tiongkok . Terpantau indeks Nikkei -0.20% pada 16385.54,sedikit dipengaruhi oleh buruknya rilis data household spending negeri Jepang. Indeks ASX 200 naik 0.32%, pada 4896.60 diperkuat oleh sektor tambang pasca kenaikan harga minyak mentah. Indeks Kospi hari ini libur peringati independence day.
$ 33,75 per barel, naik 2,96 persen,

Dari pasar komoditas, harga minyak mentah WTI untuk pengiriman April awal pekan kemarin ditutup naik 2,96 persen pada 33,75 dollar per barel , dengan Arab Saudi berjanji untuk bekerja sama dengan produsen minyak mentah lainnya untuk membatasi volatilitas pasar dan pasokan minyak mentah OPEC yang menurun di bulan Februari. Sedangkan harga emas spot awal pekan ditutup naik 1,28 persen menjadi $ 1,237.81  dollar per troy ons terganjal melemahnya pasar saham Wall Street dan data ekonomi AS yang lemah.

Dari pasar valas, pada penutupan perdagangan forex awal pekan dollar AS melemah oleh buruknya rilis data ekonomi semalam. EURUSD turun 0.6% pada 1.0873. GBPUSD naik 0.51 % pada 1.3916. USDJPY turun 0.25 %, pada 112.69.

Dari pasar modal Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan pada penutupan perdagangan Senin (29/02) ditutup naik  0,8 % pada 4770,96. Penguatan IHSG terdorong aksi beli saham investor asing pasca kuatnya rupiah. IHSG untuk perdagangan selanjutnya, diperkirakan akan ada di kisaran support 4705-4738, dan resisten 4789-4808. Saham-saham yang menarik untuk dicermati hari ini: TLKM, CPIN, ADRO dan LPKR.

 

 

Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here