IHSG 2 Maret Sesi 1 Terdorong Aksi Beli Investor Asing

566

Memasuki sesi 1 perdagangan IHSG Rabu (02/03), IHSG lanjutkan penguatan, naik 47,47 poin atau 0,99% pada 4827,46. Penguatan IHSG didukung oleh aksi beli saham investor asing yang dipicu oleh penguatan bursa global, penguatan Rupiah dan optimisme ekonomi Indonesia.

Bursa Wall Street ditutup naik lebih dari 2 persen pada akhir perdagangan Selasa, dibantu oleh kenaikan harga minyak dan laporan manufaktur ISM yang lebih baik dari perkiraan. Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 348,58 poin, atau 2,11 persen, di 16,865.08. Indeks S & P 500 ditutup naik 46,12 poin, atau 2,39 persen, pada 1,978.35. Indeks Nasdaq ditutup naik 131,65 poin, atau 2,89 persen, pada 4,689.60.

Lihat : IHSG 2 Maret Tembus Level 4800, Terdorong Penguatan Bursa Global Dan Ekonomi Domestik

Sedangkan bursa Eropa berakhir positif semalam mengabaikan pelemahan data ekonomi Tiongkok. Kenaikan didorong hasil positif laba emiten.

Sementara bursa Asia siang ini bergerak naik di zona hijau, terdorong penguatan bursa Wall Street.

Terpantau kurs Rupiah menguat siang ini. Kurs USDIDR melemah -0,55% pada 13,273.

Demikian juga dari data ekonomi domestik membukukan hasil positif. Indonesia mencatatkan hasil deflasi  0,09 persen secara bulanan pada bulan Februari, sedangkan secara tahunan bukukan kenaikan tipis inflasi pada 4,42 persen dengan penurunan harga pangan dan listrik, demikian rilis yang diumumkan Biro Pusat Statistik Indonesia, Selasa (01/03).

Lihat : Indonesia Catatkan Deflasi Februari, Inflasi Masih Terkendali

Dengan hasil ini menggambarkan inflasi Indonesia masih terkendali, sesuai dengan estimasi inflasi Bank Indonesia di kisaran 4 +/- 1 persen, memungkinkan bank sentral untuk melanjutkan pelonggaran suku bunga acuan pada pertemuan dewan gubernur pada 16 Maret dan 17.

Dengan menguatnya sentimen positif di bursa saham Indonesia, mendorong investor asing memasukkan dananya ke pasar modal indonesia. Tercatat dana asing yang masuk ke bursa sebanyak Rp. 361,48 miliar.

IHSG siang ini dikuatkan oleh semua sektor yang positif, dengan kenaikan tertinggi pada sektor Infrastruktur yang naik 1,30%. Pada sesi 1 siang ini tercatat 178 saham menguat, sedangkan 66 saham melemah. Sampai siang ini terjadi transaksi perdagangan sebanyak 2,00 miliar saham dengan nilai mencapai 2,84 triliun, dengan frekuensi perdagangan sebanyak 150.721 kali.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan IHSG berpotensi menguat terbatas dengan penguatan bursa Asia dan optimisme ekonomi Indonesia. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 4797-4767, dan kisaran Resistance 4857-4887.

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here