Harga Timah Kembali Naik Signifikan Terdorong Sentimen Positif

867

Harga timah di bursa Malaysia melonjak pada perdagangan Senin siang (07/03). Kenaikan harga timah terdorong berbagai sentimen positif.

Kenaikan harga timah hari ini terdorong kenaikan bursa Wall Street. bursa Eropa, bursa Shanghai dan kenaikan harga minyak mentah.

Lihat : Sentimen Positif Mendorong Harga Timah Naik Signifikan

Bursa Wall Street ditutup naik pada akhir perdagangan Sabtu dinihari (05/03), dibantu oleh penguatan harga minyak mentah dan laporan pekerjaan yang melebihi ekpektasi menunjukkan pertumbuhan ekonomi AS yang membaik. Indeks Dow Jones ditutup naik 0,37 persen, di 17,006.77. Indeks S & P 500 ditutup naik 0,33 persen, pada 1,999.99. Indeks Nasdaq ditutup naik 0,20 persen, pada 4,717.02.

Bursa saham Eropa juga membukukan kenaikan yang mantap pada akhir perdagangan akhir pekan Jumat, terdorong reli di saham pertambangan, data pekerjaan AS yang lebih baik dari perkiraan, dan pemulihan harga minyak.

Siang ini terpantau bursa Shanghai positif, naik 0,78% pada 2896.55. Hasil positif ini semakin mendorong harapan meningkatnya perekonomian Tiongkok yang mendorong permintaan timah juga menguat.

Penguat harga timah lainnya adalah kenaikan harga minyak mentah sesi Asia. Harga minyak melontah melonjak pada Senin, memperpanjang rally yang telah mengangkat minyak mentah lebih dari sepertiga dari posisi terendah tahun ini, didukung pengetatan pasokan dan peningkatan prospek global yang memperkuat sentimen untuk pemulihan pasar.

Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) diperdagangkan pada $ 36,63 per barel, naik 71 sen dan 40 persen di atas posisi terendah yang dicapai pada bulan Februari. Harga minyak mentah berjangka kontrak bulan depan Brent diperdagangkan pada $ 39,49 per barel pada 0400 GMT, naik 77 sen atau 2 persen dari pemukiman terakhir mereka.

Lihat : Harga Minyak Mentah Sesi Asia Lanjutkan Rally

Harga timah di bursa komoditas Malaysia terpantau mengalami kenaikan signifikan hari ini dengan berbagai dukungan sentimen positif. Harga logam industri ini diperdagangkan pada posisi 16.900 dollar per ton, naik sebesar 300 dollar dari penutupan sebelumnya pada 16.600 dollar per ton.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga timah Malaysia pada perdagangan selanjutnya berpotensi menguat terbatas untuk jangka pendek merespon meningkatnya bursa Shanghai dengan harapan stimulus pemerintah Tiongkok. Harga akan menghadapi level Resistance di posisi 17.100 dollar dan 17.300 dollar. Akan tetapi jika terjadi penurunan harga akan menghadapi level Support di 16.700 dollar dan 16.500 dollar.

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here