Di akhir perdagangan bursa saham Jepang akhir pekan Jumat (11/03), indeks Nikkei berbalik rebound naik 86,52 poin, atau 0,51 persen, di 16938.87. Penguatan indeks Nikkei terpicu pelemahan yen.
Lihat :Indeks Nikkei 11 Maret Tertekan Penguatan Yen, Sentimen Pabrikan Dan Kebijakan ECB
Pada akhir perdagangan saham, yen Jepang melemah terhadap dolar. Pada sore waktu setempat, pasangan USDJPY diperdagangkan naik 0,42 persen di 113.66. Pelemahan yen biasanya positif bagi eksportir karena akan meningkatkan keuntungan mereka di luar negeri bila dikonversi ke dalam mata uang lokal.
Pada akhir perdagangan saham sore ini, saham-saham yang menguatkan indeks Nikkei adalah saham Sekisui House Ltd yang naik 4,57%, saham Resona Holdings Inc naik 4,12%, saham Shinsei Bank Ltd naik 4,11%, saham Mitsubishi UFJ Financial Group Inc naik 3,49%, saham Credit Saison Co Ltd naik 3,42%.
Sedangkan untuk indeks Nikkei berjangka terpantau naik 140 poin atau 0,84% pada 16,850, naik dari perdagangan sebelumnya pada 16,710.
Pada Senin pagi mendatang sebelum pembukaan pasar, akan dirilis data industri yaitu Tertiary Industry Index MoM Januari, Machinery Orders Januari.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Nikkei diperkirakan berpotensi menguat terbatas dengan potensi pelemahan Yen dengan potensi penguatan bursa global dan meredanya permintaan aset safe haven. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 16,407-15,955, dan kisaran Resistance 17,433-17,976.
Freddy/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang