Harga kakao berjangka ICE Futures retreat pada akhir sesi perdagangan Rabu dini hari (16/03). Harga kakao berjangka di ICE Futures New York mengalami penurunan terpicu cuaca hujan yang memberikan harapan peningkatan produksi.
Harga Kakao menurun dengan para dealer mencermati dampak hujan pada daerah pengembangan pertengahan tanaman di Afrika Barat, yang diharapkan dapat meningkatkan kembali produksi kakao.
Lihat : Harga Kakao ICE Menguat Pasca Serangan Teroris Di Pantai Gading
Di akhir perdagangan harga kakao berjangka kontrak Mei 2016 yang merupakan kontrak paling aktif terpantau ditutup dengan membukukan pelemahan. Harga komoditas tersebut ditutup turun sebesar -28 dollar atau -0,91 persen pada posisi 3.053 dollar per ton.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga kakao berjangka untuk perdagangan selanjutnya akan berpotensi melemah terbatas dengan adanya cuaca hujan yang diharapkan dapat meningkatkan kembali produksi kakao di negara-negara produsen kakao.
Untuk perdagangan selanjutnya harga kakao berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level Support pada posisi 3.000 dollar. Jika level Suport tersebut berhasil ditembus, maka level selanjutnya adalah 2.950 dollar. Sedangkan level Resistance yang akan dites jika terjadi penguatan ada pada 3.100 dollar dan 3.150 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
