Harga Timah Naik Merespon Kebijakan The Fed

555

Harga timah di bursa Malaysia naik pada perdagangan Kamis siang (17/03). Kenaikan harga timah terdorong kebijakan The Fed mempertahankan suku bunga AS tetap.

Federal Reserves AS mengeluarkan pernyataan dovish Kamis dinihari tadi, yang memangkas perkiraan jumlah kenaikan suku bunga tahun 2016 dan 2017.
 
Jika pada pertemuan bulan Desember The Fed AS memproyeksikan empat kenaikan suku bunga pada tahun 2016, maka pada perkiraan baru yang dirilis dinihari tadi, jumlah tersebut dipangkas menjadi dua. Pejabat Fed juga memangkas harapan mereka untuk pertumbuhan ekonomi dan inflasi.
 
Selain hanya dua kenaikan tingkat suku bunga tahun ini, Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) juga memproyeksikan hanya dua kenaikan pada tahun 2017, menurut Ringkasan Proyeksi Ekonomi terbaru.
 

Kebijakan The Fed yang dovish memberikan sentimen positif bagi penguatan harga timah. Dengan kebijakan The Fed, maka  bursa global menguat, dolar AS melemah, harga komoditas menguat. Sentimen positif ini mendorong harga timah naik hari ini.

Harga timah di bursa komoditas Malaysia terpantau mengalami kenaikan hari ini. Harga logam industri ini diperdagangkan pada posisi 16.880 dollar per ton, naik sebesar 100 dollar dari penutupan sebelumnya pada 16.780 dollar per ton.

Lihat :Harga Timah Turun Terganjal Penguatan Dollar AS

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga timah Malaysia pada perdagangan selanjutnya berpotensi menguat terbatas merespon kebijakan The Fed. Harga akan menghadapi level Resistance di posisi 17.000 dollar dan 17.100 dollar. Akan tetapi jika terjadi pelemahan harga akan menghadapi level Support di 16.700 dollar dan 16.600 dollar.

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here