Pergerakan saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) jelang akhir perdagangan sesi pertama hari Kamis (17/03) terpantau retreat dari penguatan perdagangan sebelumnya. Saham yang sedang bergerak bullish sejak akhir bulan Februari ini kesulitan untuk lanjut rally, kondisi ini disebabkan laporan kinerja keuangan 205 yang diperkirakan kurang menguntungkan.
Pekan depan perseroan ini akan menyampaikan kinerja bisnis perusahaan dan rencana ekspansi tahun 2016. Tahun ini INTP rencanakan beberapa proyek yang akan menopang kinerja keuangan perusahaan seperti pembangunan pabrik semen greenfield dan pembangkit listrik. Namun meskipun project ini cukup lumayan, INTP memangkas capex tahun ini dari capex 2015 sebesar 5 triliun.
Tahun ini yang bisa membanggakan INTP adalah akan segera menyelesaikan pembangunan pabrik semen browfield terbesar Indonesia paling lambat pertengahan tahun 2016. Nantinya pabrik iniakan memproduksi semen sekitar 4,4 juta semen per tahun.
Menilik kabar dari lantai bursa perdagangan saham pada Kamis (17/03) saham INTP dibuka kuat pada level 20800 setelah perdagangan sebelumnya ditutup di posisi 20725. Saham kini terkoreksi dibawah satu persen dengan volume perdagangan saham baru mencapai 4 ribu lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham INTP sebelumnya bergerak dengan indikator MA masih bergerak naik dan indikator Stochastic konsolidasi di area jenuh belinya. Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar didukung oleh +DI yang bergerak datar juga menunjukan pergerakan INTP dalam potensi koreksi.
Namun dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading hari ini pada target level support di level 20500 hingga target resistance di level 20860.
Lens Hu/VMN/VB/ Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang