Pergerakan saham PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk (TELE) perdagangan sesi kedua akhir pekan (18/03) terpantau kuat kembali setelah perdagangan hari sebelumnya menguat cukup besar. Saham yang bergerak lemah sejak perdagangan pekan lalu akan terus kuat ditopang oleh kinerja keuangan perusahaan yang meningkat.
Sepanjang tahun 2015 lalu TELE berhasil mendapatkan keuntungan sebesar Rp776,3 miliar atau alami kenaikan 40 persen lebih dari laba bersih tahun 2014. Kinerja yang positif ini didukung oleh kenaikan pendapatan meski beban pokok pendapatan meningkat 50 persen lebih menjadi Rp20 triliun lebih, dan pendapatan perseroan hanya Rp22,04 triliun.
Sebelumnya diberitakan TELE sedang berusaha membayar utangnya di 5 bank senilai Rp2,5 triliun dengan menerbitkan obligasi senilai Rp1 triliun yang rencananya akan dikeluarkan pada kuartal II/2016.
Menilik kabar dari lantai bursa perdagangan saham pada Jumat (18/03) saham TELE dibuka kuat pada level 750 setelah perdagangan sebelumnya ditutup di posisi 745. Saham kini bergerak kuat 2 persen di posisi 760 dengan volume perdagangan saham baru mencapai 96ribu lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham TELE perdagangan sebelumnya bergerak dengan indikator MA bergerak naik dan indikator Stochastic keluar dari area jenuh jual. Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar didukung oleh +DI yang bergerak naik yang menunjukan penguatan TELE terbatas.
Namun dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading hari ini pada target level support di level 750 hingga target resistance di level 790.
Lens Hu/VMN/VB/ Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang