Harga timah di bursa Malaysia melemah pada perdagangan Senin (21/03). Penurunan harga timah terpicu penguatan dollar AS yang kembali stabil setelah penurunan untuk minggu ketiga pengaruh dari sinyal dovish Federal Reserve terhadap kenaikan suku bunga AS.
Indeks dollar AS siang ini menguat terhadap sekeranjang mata uang, terpantau naik 0,31% pada 95.06.Kenaikan dollar AS membuat harga timah yang diperdagangkan dalam mata uang dollar AS akan semakin mahal, sehingga menurunkan permintaan komoditas logam dasar tersebut.
Lihat : Harga Timah Kembali Tembus 17000 Terpicu Pelemahan Dollar AS
Harga timah di bursa komoditas Malaysia terpantau mengalami penurunan hari ini. Harga logam industri ini diperdagangkan pada posisi 16.800 dollar per ton, turun sebesar 300 dollar dari penutupan sebelumnya pada 17.100.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga timah Malaysia pada perdagangan selanjutnya berpotensi melemah terbatas dengan potensi penguatan dollar AS. Harga akan menghadapi level support di posisi 16.600 dollar dan 16.400 dollar. Akan tetapi jika terjadi rebound dan menguat, harga timah akan menghadapi level resistance di 17.000 dollar dan 17.200 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang