Harga kopi arabika ICE rebound di akhir perdagangan Rabu dini hari (23/03), berbalik dari pelemahan akibat aksi profit taking pada sesi kemarin. Kenaikan harga kopi arabica terdorong penguatan mata uang Real Brazil.
Pada penutupan perdagangan mata uang dinihari tadi, mata uang Real Brazil menguat. Pasangan kurs USDBRL berakhir melemah -0,82% pada 3.5833. Penguatan Real Brazil terjadi dengan masih belum kondusifnya kondisi politik di Brazil.
Penguatan Real Brazil, melemahkan dollar AS, membuat komoditas kopi arabica yang dijual dalam mata uang dollar AS ini menjadi lebih murah, sehingga permintaan meningkat.
Lihat : Harga Kopi Arabica ICE Turun Tergerus Profit Taking
Harga kopi arabika berjangka di penutupan perdagangan dini hari tadi mengalami penguatan. Harga kopi arabika berjangka bulan Mei 2016 menguat sebesar 3,10 dollar atau setara dengan 2,36 persen dan ditutup pada posisi 1.3465 dollar per pon.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York pada perdagangan selanjutnya berpotensi menguat dengan potensi penguatan Real Brazil, sehubungan kondisi politik negara tersebut yang belum kondusif. Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level Resistance di posisi 1,3765 dollar dan 1,4065 dollar. Sedangkan level Support yang akan dihadapi jika terjadi penurunan ada pada posisi 1,3165 dollar dan 1,2865 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
