Pembagian Bonus 6 Triliunan Berhenti Topang Rally Saham BMRI

907

Mengakhiri perdagangan saham hari ketiga pekan ini, saham PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) retreat dari penguatan 2 hari berturut sejak awal pekan mengikuti pelemahan saham sektor finance pada perdagangan hari ini oleh profit taking investor lokal pasca rally sebelumnya. Rally yang terbentuk sebelumnya mencermati hasil RUPST hari Senin 21 Maret yang salah satu keputusannya pembagian bonus untuk pemegang saham atau dividen tunai sebesar Rp6,1 triliun.

Meski kenaikan laba bersih yang diterima BMRI pada tahun 2015 lebih sedikit dari tahun sebelumnya, BMRI menaikkan dividen tunainya cukup besar dari tahun 2015 sebesar Rp4,9 triliun atau dinaikkan sekitar Rp 1,2 triliun.Dividen tunai ini akan dibagikan kepada pemegang saham yang berhak pada tanggal 22 April 2016.

Sebagai informasi, laba bersih BMRI  sepanjang tahun 2015 mencapai Rp20,3 trilun sedangkan perolehan laba bersih di tahun 2015 hanya mencapai Rp19,8 triliun. Peningkatan kinerja tersebut disupport oleh peningkatan kredit secara tahunan mencapai  Rp595,5 triliun sedangkan tahun 2014 hanya  Rp530,0 triliun.

Selain itu perbaikan kinerja di topang oleh peningkatan  operating income yang mencapai   Rp67,1 triliun atau alami peningkatan hingga 18% dari tahun sebelumnya. Lalu pendapatan bunga bersih  Rp48,5 triliun dan  fee based income  naik tinggi menjadi Rp18,6 triliun.

Untuk pergerakan sahamnya pada perdagangan awal pekan (14/03), BMRI ditutup flat  pada level 10300 setelah pada penutupan perdagangan sebelumnya berada pada level sama  dalam  kisaran 10325-10200   dengan volume perdagangan saham  mencapai 187 ribu lot saham.

Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, saham BBNI perdagangan sebelumnya  bergerak dengan  indikator MA bergerak naik dan  indikator Stochastic  berusaha turun ke area tengah dari area jenuh belinya.

Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak  datar dengan +DI yang naik   menunjukan pergerakan BBNI rawan koreksi. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading esok hari pada target level support di level 10180 hingga target resistance di level 10350.

 

 

H Bara/VMN/VBN/  Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here