Harga Kakao Mingguan Anjlok 5 Persen Terpicu Cuaca Hujan Dan Penguatan Dollar AS

521

Harga Kakao ICE untuk kontrak paling aktif bulan Mei 2016 anjlok 5 persen secara mingguan. Selama pekan lalu dalam empat sesi perdagangan, harga kakao terus mengalami penurunan.

Perubahan cuaca yang terjadi di daerah penumbuh terbesar produksi kakao yaitu mulai besarnya curah hujan di Afrika Barat, membuat tanaman kakao kembali pulih dan mengalami perbaikan sehingga memndorong terjadinya perbaikan produksi di negara-negara produsen utama kakao.

Harapan tersebut membuat kenaikan produksi diperkirakan akan terjadi, sehingga dapat menekan harga kakao, yang pada dua pekan lalu menembus level $ 3000, maka kembali turun pekan ini di bawah level $ 3000.

Pada akhir pekan Kamis lalu, sebelum pasar AS ditutup untuk Good Friday, penguatan dollar AS dengan adanya komentar hawkish pejabat The Fed untuk percepatan kenaikan suku bunga AS, membuat harga komoditas seperti kakao juga tertekan.

Minggu ini diperkirakan harga kakao masih berpotensi tertekan dengan penguatan dollar AS. Pada jumat kemarin, sekalipun pasar AS libur, revisi pertumbuhan ekonomi AS kuartal akhir 2015 dirilis dan mencata hasil yang lebih baik dari sebelumnya. Hasil ini semakin menguatkan dollar AS terhadap sekeranjang mata uang.

Malam nanti juga akan dirilis data Pending Home Sales AS Februari yang diindikasikan meningkat dari hasil sebelumnya. Jika hasil ini terealisir, dapat meningkatkan dollar AS.

Di akhir perdagangan akhir pekan Jumat dini hari, sebelum libur Good Friday, harga kakao berjangka kontrak Mei 2016 yang merupakan kontrak paling aktif terpantau ditutup dengan membukukan penurunan. Harga komoditas tersebut ditutup melemah sebesar -1 dollar atau -0,03 persen pada posisi 2.962 dollar per ton.

Lihat : Harga Kakao Turun Terganjal Penguatan Dollar AS

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga kakao berjangka untuk perdagangan selanjutnya akan bergerak melemah untuk jangka pendek, dengan potensi penguatan dollar AS dan curah hujan yang meningkatkan produksi di negara produsen kakao.

Untuk perdagangan selanjutnya harga kakao berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level Support pada posisi 2.910 dollar. Jika level Support tersebut berhasil ditembus level selanjutnya adalah 2.860 dollar. Sedangkan level Resistance yang akan diuji jika terjadi kenaikan ada pada 3.010 dollar dan 3.060 dollar.

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here