Metal berharga berubah arah dan menurun – bersamaan dengan komoditi yang lainnya – dengan lompatnya kembali USD terhadap Euro dan Yen Jepang. Apakah kejatuhan harga emas dan perak baru-baru ini akan terus berlanjut? Atau apakah harga bullion berubah arah lagi dan mengalami rally? Sangat tergantung banyak kepada bagaimana event-event dan laporan minggu ini berbicara. Minggu ini, event utama adalah “non-farm payrolls” yang kemungkinan akan mempengaruhi emas dan perak. Event-event dan laporan lainnya yang perlu dipertimbangkan termasuk: PCE inti AS, pidatonya Yellen, PMI manufaktur AS dan Cina dan CPI sementara Uni Eropa.
Selama minggu lalu yang pendek, dolar AS mulai mendapatkan kekuatan terhadap mata uang utama lainnya. Walaupun tidak ada terlalu banyak laporan atau event pada minggu lalu, komoditi secara umum dan metal berharga secara khusus kelihatannya telah menurun sebagian disebabkan karena menguatnya dolar AS. Interview terhadap anggota FOMC pada minggu lalu termasuk James Bullard dimana dia menunjuk bahwa the Fed masih siap maju dan menaikkan tingkat bunga secepatnya di bulan April, membantu menaikkan kembali USD. Laporan GDP terakhir, yang lebih baik daripada yang diperkirakan, juga menolong menaikkan USD. Pertumbuhan GDP naik sebanyak 1.4% – lebih tinggi daripada yang diantisipasikan dan dari perkiraan sebelumnya.
Melihat kedepan, kita memiliki tiga event utama pada minggu ini: PCE inti, pidato Yellen, dan NFP. PCE inti mencapai 1.7% kembali di bulan Januari. Kalau ini naik lagi dan mendekati 2%, hal ini akan membuat the Fed semakin mungkin untuk menaikkan tingkat bunga lebih cepat lebih baik. Yellen kemungkinan tidak akan membuat perahu bergoyang dan akan menahan pasar untuk menebak kapan tingkat bunga akan dinaikkan berikutnya. Tetapi jika perkataan Yellen dianggap hawkish, hal ini akan bisa membawa turun harga emas dan perak. Pada akhirnya, event utama adalah laporan NFP yang akan dirilis pada hari Jumat. Pada bulan lalu, sekalipun angka utama NFP lebih tinggi daripada yang diperkirakan, emas dan perak masih mengalami rally – sebagian karena penurunan upah.
Kali ini, pasar memperkirakan laporan yang kuat berikutnya termasuk kenaikan pekerjaan sebesar 208.000 dan kenaikan upah 0.3%, bulan ke bulan. Jika laporan menunjukkan hasil yang lebih tinggi daripada yang diperkirakan dikeduanya, hal ini akan membantu menaikkan dolar AS, menaikkan kemungkinan kenaikan tingkat bunga dan sebagai akibatnya membawa turun metal berharga.
Kemungkinan kenaikant tingkat bunga tidak berubah banyak dari minggu lalu. Berdasarkan Fed-watch, kemungkinan kenaikan di bulan Juni naik sedikit ke 41.4%. Kemungkinan kenaikan di bulan September tetap mendekati 60%, dan untuk bulan Desember kemungkinannya turun menjadi 73%.
Sebagai kesimpulan, kejatuhan emas dan perak baru-baru ini kemungkinan akan berlanjut jika rally dari USD bertahan. Dan jika PCE inti dan angka NFP menunjukkan angka yang lebih tinggi daripada yang diperkirakan, jika ini terjadi maka dolar AS akan semakin meningkat. Sebagai akibatnya tingkat bunga jangka panjang juga akan terdorong naik. Semua ini akan memberikan tekanan turun lebih lanjut terhadap emas dan perak. Tetapi jika PCE inti dan angka NFP mengecewakan, hal ini bisa mengurangi kemungkinan kenaikan tingkat bunga segera dan bisa membawa naik metal berharga.
Ferli/VMN/VBN /Senior Analyst Vibiz Research Center
