Harga karet Tocom mengawali perdagangan sesi Rabu sore (06/04) terpantau menguat. Harga karet alami berjangka untuk kontrak paling aktif yaitu September 2016 menguat terdorong naiknya harga minyak mentah AS pada sesi perdagangan Asia dan pelemahan Yen.
Harga minyak mentah berjangka melonjak pada Rabu, karena harapan untuk kesepakatan antara eksportir untuk membekukan produksi didukung pasar, meskipun kelebihan pasokan global yang terus-menerus dan rencana Iran untuk meningkatkan produksi menekan harga minyak fisik.
Harga minyak mentah berjangka AS melonjak sekitar satu dolar, atau 2,8 persen, ke $ 36,87 per barel pada 0419 GMT. Harga minyak mentah berjangka patokan Internasional naik 1,8 persen pada $ 38,55 per barel.
Lihat : Harga Minyak Mentah Sesi Asia Terangkat Optimisme Pembekuan Produksi
Kenaikan harga minyak mentah membuat biaya produksi karet sintetis menjadi lebih mahal. Dampaknya permintaan terhadap komoditas karet alami seperti yang diperdagangkan di Tocom mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Sementara itu, siang ini terpantau mata uang Yen Jepang mengalami pelemahan. Pasangan kurs USDJPY naik 0,05% berada pada level 110.39 per dollar AS.
Pelemahan yen membuat harga karet alami berjangka Tocom terangkat. Bagi para pembeli luar negeri dengan melemahnya nilai tukar yen membuat harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi relatif lebih murah sehingga permintaannya mengalami peningkatan.
Lihat : Harga Karet Tocom 5 April Terangkat Kekuatiran Penurunan Produksi
Harga karet alami di Tocom untuk kontrak paling aktif yaitu untuk kontrak September 2016 sore ini naik sebesar 0,5 yen pada posisi 181,30 yen per kilogram, naik dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya pada 180,80 yen per kilogram.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga karet Tocom pada perdagangan hari ini masih berpotensi menghadapi dukungan positif dengan kenaikan harga minyak mentah dan pelemahan Yen.
Untuk sesi perdagangan sore ini harga diperkirakan akan menemui level Resistance di posisi 186,00 yen. Support selanjutnya ada di 191,00 yen. Sementara itu jika harga melemah akan menemui Support di posisi 176,00 yen dan 171,00 yen.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang