Indeks Nikkei di Bursa Jepang pada awal pembukaan awal pekan Senin (11/04) dibuka negatif, saat ini terpantau turun -205,36 poin atau -1,30 persen di 15616.16. Pelemahan indeks Nikkei tertekan penguatan Yen dan negatifnya data pesanan mesin Jepang.
Lihat : Bursa Tokyo 8 April Berakhir Positif Terdukung Pelemahan Yen
Pagi ini terpantau Yen menguat terhadap dollar AS. Pasangan kurs USDJPY terpantau lemah 0,15% pada 107.91. Penguatan yen adalah negatif bagi eksportir karena mempengaruhi keuntungan mereka di luar negeri bila dikonversi ke dalam mata uang lokal.
Saham-saham eksportir utama Jepang sebagian besar lebih rendah di perdagangan pagi, dengan saham Toyota turun 2,84 persen, saham Honda turun 1,74 persen dan saham Nissan kehilangan 0,51 persen.
Pagi ini juga dirilis data pesanan mesin Jepang bulan Februari. Machinery Orders MoM Februari mencatatkan hasil -9,2%, lebih tinggi sedikit dari perkiraan analis -12,4%, namun turun jauh dari hasil sebelumnya pada 15.0%.
Demikian juga Machinery Orders YoY Februari mencatatkan hasil -0,7%, lebih tinggi sedikit dari perkiraan analis -2,7%, namun turun jauh dari hasil sebelumnya pada 8.4%.
Sedangkan untuk indeks Nikkei berjangka terpantau turun -200 poin atau -1,26% pada 15,630, turun dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 15,830.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya hari ini, indeks Nikkei diperkirakan masih berpotensi melemah terbatas dengan potensi penguatan Yen. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 15,188-14,673, dan kisaran Resistance 16,136-16,623.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang