Saham TOTL Stabil Meski Kontrak Baru Masih Jauh Dibawah Target

571

Pergerakan saham PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) yang rally panjang sejak perdagangan pekan lalu sulit berlanjut setelah perdagangan awal pekan dihadang. Jelang akhir perdagangan saham sesi terakhir hari Selasa (19/04), saham TOTL turun kembali ke posisi perdagangan sebelumnya setelah sempat dibuka menguat dimana  perolehan kontrak perseroan kuartal pertama masih jauh dari target tahunan.

TOTL yang menargetkan kontrak baru sebesar Rp3 triliun sepanjang tahun 2016, dalam 3 bulan pertama tahun ini perseroan baru memperoleh kontrak baru sebesar  Rp314 miliar selama tiga bulan pertama tahun ini. 

Melihat kembali kinerja keuangan TOTL sepanjang tahun 2015, perseroan  memperoleh pertambahan keuntungan dibandingkan tahun 2014 lalu menjadi Rp191,3 miliar atau Rp56,13 per saham dari  Rp165,3 miliar atau Rp48,48 per saham. Keuntungan ini didapat dari meningkatnya  pendapatan menjadi  Rp2,26 triliun atau naik 7,6% dari tahun 2014. 

Untuk pergerakan sahamnya di bursa perdagangan saham hari Selasa (19/04) saham TOTL dibuka  pada level 725 dari  penutupan perdagangan sebelumnya di level 710. Sampai sesi II hari ini  volume perdagangan saham  sudah mencapai 66 ribu lot saham saja dan pergerakan saham flat. Separuh valuasi saham yang terkumpul hari ini didapat dari aksi beli asing.

Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham TOTL perdagangan awal pekan lalu stabil dengan   indikator MA  bergerak datar  dan  indikator Stochastic  datar di area tengah. Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak naik dengan +DI menurun. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, rekomendasi saham TOTL berikutnya posisi support di 700 dan resisten di 725.

 

 

Joel/VMN/VBN/ Senior Analyst at Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here