Indeks Nikkei di Bursa Jepang pada pembukaan perdagangan Rabu (20/04) dibuka positif, saat ini terpantau naik 96,57 poin atau 0,57 persen di 16971.01. Penguatan indeks Nikkei terdukung pelemahan Yen.
Lihat : Bursa Tokyo 19 April Berakhir Melonjak 4 Persen Terdorong Pelemahan Yen
Pagi ini terpantau mata uang Yen melemah terhadap dollar AS. Pasangan kurs USDJPY naik 0,23 persen pada 108.96. Pelemahan yen biasanya positif bagi eksportir karena meningkatkan laba mereka di luar negeri ketika dikonversi ke mata uang lokal.
Pada awal perdagangan hari ini, saham-saham eksportir utama Jepang mixed, dengan saham Toyota turun 0,07 persen, saham Nissan naik 0,19 persen, saham Honda lebih rendah sebesar 0,23 persen dan Sony menambahkan 2,97 persen. Banyak eksportir tersebut baru-baru ini dipengaruhi oleh beberapa gempa bumi yang melanda bagian selatan Jepang akhir pekan lalu.
Perusahaan-perusahaan seperti Sony, Toyota dan Honda harus menutup pabrik di wilayah yang terkena dampak, dengan Toyota mengumumkan pada hari Minggu akan menghentikan produksi pada lini perakitan kendaraannya secara bertahap, antara 18 April hingga 23 April karena kekurangan pasokan akibat gempa bumi.
Pagi ini juga telah dirilis Surplus Perdagangan Maret Jepang yang mencatatkan hasil 755 miliar yen, naik dari hasil sebelumnya 242,8 miliar yen, namun dibawah ekspektasi analis pada 834,6 miliar yen.
Sedangkan ekspor dan impor bulan Maret memperlebar penurunan dari hasil penurunan sebelumnya.
Sedangkan untuk indeks Nikkei berjangka terpantau naik 550 poin atau 3,37% pada 16,870, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 16,320.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya indeks Nikkei berpotensi menguat dengan pelemahan Yen. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 16,434-15,919, dan kisaran Resistance 17,409-17,896.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
