PT PP Properti Tbk. (PPRO) yang merupakan anak usaha PT PP Tbk. (PTPP) dan masuk bursa pertengahan tahun lalu, pertama kalinya akan membagikan dividen tunai kepada pemegang saham dari keuntungan tahun buku 2015. Merespon rencana perseroan yang sudah disepakati dalam RUPST hari Rabu (20/04), saham PPRO alami profit taking setelah perdagangan sebelumnya capai harga saham tertinggi sejak IPO.
PTPP yang berhasil mendapat untung sekitar Rp300 miliar di tahun 2015 atau naik sebesar 183% dari tahun sebelumnya akan membagikan dividen 205 dari keuntungan tersebut yaitu sebesar Rp60 miliar. Sisa laba bersih tahun buku 2015 lalu , sekitar 75% digunakan sebagai cadangan lainnya dan sekitar 5% dijadikan sebagai cadangan wajib.
Untuk pergerakan sahamnya di bursa perdagangan saham hari Rabu (20/04) saham PTPP dibuka pada level 319 dari penutupan perdagangan sebelumnya di level 317. Sampai sesi II hari ini volume perdagangan saham sudah mencapai 3 juta lot saham dan pergerakan saham turun hingga 4 persen lebih.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham PTPP perdagangan sebelumnya bergerak bullish dengan indikator MA bergerak naik dan indikator Stochastic flat di area jenuh beli. Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak naik dengan +DI bergerak datar. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, rekomendasi saham PTPP berikutnya pada kisaran support di posisi 297 dan level resisten di 322.
Joel/VMN/VBN/ Senior Analyst at Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens
