PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) yang mencetak untung lebih sedikit sepanjang tahun 2015 dari tahun sebelumnya, baru mendapatkan marketing salesnya dalam 3 bulan pertama tahun ini sebesar Rp 241 miliar. Sedangkan untuk target sepanjang tahun 2016 sebesar Rp1,3 triliun, sehingga marketing sales kuartal pertama lalu turun sekitar 18 persen.
Melihat kinerja keuangan tahun 2015, keuntungan atau laba bersih yang diperoleh MTLA hanya Rp214,27 miliar atau Rp28,16 per saham , atau menurun sekitar 20 persen dari pencapaiaan tahun 2014 sebesar Rp268,22 miliar atau Rp35,39 per saham. Berkurangnya laba bersih tersebut disebabkan turunnya pendapatan yang hanya mencapai Rp1,09 triliun atau turun sekitar 2 persen lebih dari pendapatan tahun sebelumnya Rp1,12 triliun. Pendapatan tahun lalu masih disupport lebih besar dari peroleh pendapatan bisnis real estatenya.
Untuk pergerakan sahamnya di bursa perdagangan saham hari Jumat (22/04) saham MTLA dibuka pada level 278 dari penutupan perdagangan sebelumnya di level 276. Untuk volume perdagangan saham baru mencapai 2 lot saham saja dan pergerakan saham lanjut bullish.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham MTLA perdagangan sebelumnya bergerak positif dengan indikator MA bergerak flat dan indikator Stochastic konsolidasi di area jenuh jualnya. Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar dengan +DI bergerak turun. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, rekomendasi saham MTLA berikutnya pada kisaran support di posisi 278 dan level resisten di 300.
Joel/VMN/VBN/ Senior Analyst at Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens