Keuntungan Bisnis Ramayana Menurun, Saham RALS Sideways

420

Pergerakan saham  PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) yang akan mengubah 19-25 unit gerai Robinson menjadi supermarket SPAR senilai Rp122 miliar terpantau bergerak flat setelah dibuka dalam zona merah pada awal perdagangan hari ini (25/04). Meski demikian investor asing koleksi RALS cukup banyak, padahal baru saja RALS sampaikan kinerja keuangan tahunannya sepanjang tahun 2015 lalu yang menurun.

Sepanjang tahun 2015,  RALS hanya beroleh keuntungan sebesar Rp335,5 miliar atau Rp47,64 per lembar saham sedangkan tahun sebelumnya mencapai Rp345,9 miliar atau Rp50,12 per lembar saham. Pendapatan juga turun menjadi Rp5,5 triliun dari Rp5,8 triliun pada periode tahun 2014, selain itu turunnya laba bersih dipicu oleh bertambahnyanya beban-beban lain.

Untuk pergerakan sahamnya di bursa perdagangan saham hari Senin (25/04) saham RALS dibuka  pada level 690 dari  penutupan perdagangan sebelumnya di level  695. Untuk volume perdagangan pagi ini saham  sudah   mencapai  8 ribu  lot saham. Sejak awal Maret pergerakan saham ini cenderung sideways.

Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham RALS perdagangan sebelumnya bergerak  bearish   dengan   indikator MA  bergerak flat  dan  indikator Stochastic  konsolidasi  di area tengahnya. Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar  dengan +DI bergerak datar juga menunjukkan kekuatan saham terbatas. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, rekomendasi saham RALS berikutnya pada kisaran support di posisi 685 dan level resisten di 700.

 

 

Joel/VMN/VBN/ Senior Analyst at Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here