Harga Emas Naik Terdukung Pelemahan Dollar AS Dan Bursa Global

632

Harga Emas berakhir naik pada akhir perdagangan hari Senin terdukung pelemahan dolar AS dan pelemahan bursa saham global.

Dolar AS, juga pasar saham Wall Street turun karena penurunan tak terduga penjualan rumah baru AS menambah ketidakpastian investor atas prospek ekonomi AS menjelang pertemuan kebijakan bank sentral AS dan Jepang.

Demikian juga bursa Asia dan bursa Eropa, berakhir di zona merah menjelang pertemuan kebijakan The Fed AS dan BOJ.

The Fed AS diperkirakan tidak akan menaikkan suku bunga pada pertemuan 26-27 April, tetapi pasar akan mencermati pernyataan bank sentral AS terkait ekonomi global dan prospek kebijakan moneter.

Emas sangat sensitif terhadap kenaikan suku bunga, yang mengangkat biaya kesempatan memegang aset non-unggul seperti emas saat dolar AS meningkat.

Harga emas spot berakhir pada $ 1,236.76 per ons, naik 0,39 persen. Sedangkan harga emas berjangka AS untuk pengiriman Juni ditutup naik 0,8 persen pada $ 1,240.20, dan terakhir diperdagangkan naik 0,71 persen pada $ 1,238.70.

Lihat : Harga Emas Akhir Pekan Turun 1 Persen, Akumulasikan Mingguan Negatif

Harga emas naik hampir 17 persen tahun ini karena ekspektasi kenaikan suku bunga Fed pudar, pelemahan dolar AS dan investor menunjukkan minat baru di komoditas.

Para ekonom memperkirakan Fed AS akan menaikkan suku bunga pada bulan Juni dan menindaklanjuti kenaikan selanjutnya pada akhir tahun. Tapi suku bunga berjangka menunjukkan kurangnya keyakinan, menggarisbawahi kesenjangan antara pasar dan pembuat kebijakan di jalur kenaikan suku bunga.

Di antara logam mulia lainnya, harga perak berjangka, yang menyentuh tinggi 11-bulan karena rally 4,5 persen pekan lalu, naik hanya 0,59 persen di $ 17 per ons. Harga platinum berjangka naik 0,6 persen pada $ 1,017.30 dan paladium berjangka turun 0,17 persen menjadi $ 605,15.

Malam nanti akan dirilis data ekonomi AS Durable Goods Orders yang diindikasikan meningkat. Jika terealisir akan menguatkan dollar AS.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga emas pada perdagangan selanjutnya berpotensi naik dengan pelemahan dollar AS. Namun malam nanti berpotensi retreat jika dollar AS terealisir menguat. Harga emas diperkirakan akan berada dalam kisaran Support $ 1,235.00-$ 1,233.00. Jika harga naik akan menembus kisaran Resistance 1,239.00-$ 1,241.00.

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here