“Divergence” di pasar bullion terus berlanjut di minggu kedua berturut-turut dengan perak mengakhiri minggu lalu dengan posisi naik sementara emas turun sedikit. Namun “divergence” ini kemungkinan tidak akan berlangsung lama dengan memperhitungkan minggu ini sebagai minggu yang sibuk termasuk beberapa laporan ekonomi kunci yang akan datang dari AS seperti GDP kuartal pertama, PCE inti, keyakinan konsumen dan penjualan rumah baru – dan pertemuan FOMC. Diantara angka-angka ekonomi dan pernyataan dari FOMC pasar bullion bisa mengalami kenaikan tajam dalam volatilitas.
Minggu lalu pertemuan kebijakan ECB diakhiri dengan tidak ada perubahan dari kebijakan yang sudah ada, walaupun Euro telah sedikit mengalami devaluasi terhadap USD. USD juga telah mendapatkan kekuatan terhadap Yen Jepang. Menguatnya dolar AS telah memberikan kontribusi terhadap kejatuhan harga emas yang sedikit. Dan minggu ini bisa diakhiri dengan harga emas dan perak turun lebih jauh jika FOMC merilis pernyataan yang “hawkish”.
Berdasarkan Fed-watch, kemungkinan akan ada kenaikan di bulan Juni mengalami sedikit kenaikan menjadi 20%. Kemungkinan kenaikan di bulan September juga naik menjadi 47%. Dan untuk bulan Desember kemungkinan kenaikan tingkat bunga adalah 65% sampai akhir minggu. Tetapi jika the Fed mengisyaratkan kemungkinan kenaikan tingkat bunga di bulan Juni hal ini akan bisa membawa sedikit kenaikan ditingkat bunga dan kemungkinan menguatnya dolar AS – dua faktor yang kemungkinan akan membawa harga metal berharga berapa turun. Dan karena pasar telah memberikan suatu kans yang paling lemah akan kenaikan tingkat bunga di bulan Juni, pernyataan ini bisa membawa pengaruh yang kuat terhadap emas dan perak.
Sebaliknya, laporan-laporan ekonomi utama termasuk PCE inti dan GDP untuk kuartal pertama bisa menggeser kecenderungan kearah membiarkan tingkat bunga tidak berubah: GDP kuartal pertama diperkirakan hanya akan mencapai 0.7% dan PCE inti, yang adalah ukuran inflasi utama yang diikuti oleh FOMC selama ini, tidak diperkirakan akan naik lebih cepat dibandingkan dengan bulan lalu. Jika laporan-laporan ini tidak menunjukkan angka yang lebih tinggi daripada yang diperkirakan, pasar kemungkinan akan mengintepretasikan hasil ini sebagai suatu tanda bahwa the Fed tidak begitu ingin menaikkan tingkat bunga di bulan Juni.
Pada dasarnya, emas dan perak kemungkinan bisa menghadapi aksi jual pada minggu ini jika FOMC membuat kejutan dan merilis pernyataan yang lebih bersifat “hawkish” daripada yang diperkirakan. Tetapi jika laporan ekonomi AS – terutama GDP dan PCE mengecewakan dan FOMC mempertahankan suatu pernyataan yang “dovish” atau bahkan seimbang sekalipun, pasar kemungkinan akan bereaksi mendukung yang pada gilirannya akan membawa naik kembali harga bullion.
Ferli/VMN/VBN /Senior Analyst Vibiz Research Center