Pergerakan saham PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) yang pekan ini alami tekanan cukup kuat bangkit setelah perusahaan melaporkan kinerja keuangannya sepanjang 3 bulan pertama tahun ini yang cukup menguntungkan. Awal bulan maret saham ini habis dikuras karena buntungnya keuntungan perseroan sepanjang tahun 2015.
Bisnis layanan rumah sakit SILO pada kuartal pertama tahun ini berhasil mendapatkan keuntungan lebih besar dari kuartal sama tahun 2015, laba yang diterima perseroan sebesar Rp 40,2 miliar atau Rp35,04 per saham sedangkan Q1-2015 hanya Rp 33,65 miliar atau Rp 29,87 per saham.
Bertambah untungnya perseroan selama periode tersebut disumbang oleh meningkatnya pendapatan yang meredam beban – beban yang harus ditanggung perseroan, pendapatan SILO menjadi Rp1,25 triliun atau lebih tinggi dari pendapatan Q1-2015 yaitu sebesar Rp 976,38 miliar.
Untuk pergerakan sahamnya di lantai perdagangan bursa saham hari Jumat (29/04), saham SILO dibuka pada posisi 8375 dan penutupan perdagangan sebelumnya berada pada level sama. Saham siang ini menguat 0,94 persen dengan volume perdagangan saham sudah mencapai 3800 lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham SILO perdagangan sebelumnya melemah dengan indikator MA bergerak naik dan indikator Stochastic konsolidasi di area jenuh jual.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak turun dengan +DI yang bergerak datar juga menunjukan pergerakan SILO dapat terkoreksi. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading hari ini pada target level support di level 8350 hingga target resistance di level 8500.
Lens Hu/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang