Di akhir perdagangan bursa saham Jepang Selasa (10/05), indeks Nikkei berakhir naik 349,16 poin, atau 2,15 persen, di 16,565.19. Penguatan bursa Jepang terpicu pelemahan Yen. Kenaikan ini merupakan tertinggi dalam 1,5 minggu.
Lihat : Indeks Nikkei 6 Mei Dibuka Turun Terpicu Penguatan Yen
Sore ini terpantau mata uang Yen Jepang mengalami pelemahan. Pasangan kurs USDJPY naik 0,47% berada pada level 108.83 per dollar AS. Pelemahan yen umumnya lebih baik untuk pabrikan Jepang, karena membuat produk mereka lebih murah bagi pembeli di luar negeri.
Pelemahan Yen masih terus berlanjut, setelah mata uang Yen mencapai dua minggu terendah terhadap dolar AS pada Senin setelah menteri keuangan Jepang Taro Aso mengatakan Tokyo siap untuk campur tangan di pasar mata uang jika diperlukan jika Yen bergerak terlalu volatile.
Lihat : Pemerintah Jepang Siap Intervensi Jika Yen Bergerak Terlalu Berlebihan
Pada akhir perdagangan saham sore ini, saham-saham eksportir naik. Saham Toyota naik 1,39%, saham Honda naik 0,57%, saham Nissan naik 0.9%.
Sedangkan untuk indeks Nikkei berjangka terpantau naik 360,00 poin atau 2,22% pada 16,580, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 16,220.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Nikkei diperkirakan berpotensi melemah terbatas dengan potensi pelemahan Yen. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 16,195-15,646, dan kisaran Resistance 17,144-17,693.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
