Indeks Nikkei di Bursa Jepang pada pembukaan perdagangan Rabu (11/05) dibuka positif, saat ini terpantau naik 228,92 poin atau 1,38 persen di 16794.11. Penguatan indeks Nikkei terpicu pelemahan Yen.
Lihat : Bursa Tokyo 10 Mei Berakhir Naik 2 Persen, Tertinggi 1,5 Minggu
Yen Jepang melemah terhadap dolar di sesi AS. Pasangan dolar AS / yen diperdagangkan pada 109,12 per 08:20 HK / SIN, dibandingkan dengan posisi 108 selama jam Asia pada hari Selasa.
Pergerakan dalam pasangan dolar / yen terjadi setelah Menteri Keuangan Jepang Taro Aso mengisyaratkan kemungkinan intervensi di pasar mata uang untuk menjinakkan kenaikan yen.
Reuters melaporkan bahwa Aso mengatakan kepada parlemen Jepang pada hari Selasa bahwa meskipun Jepang tidak memiliki rencana untuk memanipulasi mata uang bergerak secara jangka panjang untuk memberikan eksportir dorongan, negara itu siap untuk melakukan intervensi jika pergerakan satu sisi dalam yen bertahan.
Karena Bank of Japan memilih untuk menjaga kebijakan moneter tidak berubah akhir bulan lalu yang mengejutkan pasar dalam proses, pasangan dolar / yen jatuh dari posisi 111 ke posisi 106 sebelum kembali ke level 108 awal pekan ini.
Lihat : Pemerintah Jepang Siap Intervensi Jika Yen Bergerak Terlalu Berlebihan
Saham-saham eksportir utama Jepang diperdagangkan sebagian besar naik, dengan saham Toyota lebih tinggi 1,2 persen, saham Nissan naik 1,34 persen dan saham Sony maju 2,57 persen.
Sedangkan untuk indeks Nikkei berjangka terpantau naik 210 poin atau 1,27% pada 16,790, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 16,580.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya indeks Nikkei berpotensi menguat dengan pelemahan Yen. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 16,245-15,746, dan kisaran Resistance 17,294-17,793.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
