Indeks Nikkei di Bursa Jepang pada pembukaan perdagangan Selasa (17/05) dibuka positif, saat ini terpantau naik 166.20 poin atau 1,01 persen di 16632.60. Penguatan indeks Nikkei terpicu pelemahan Yen dan kenaikan harga minyak mentah.
Lihat : Bursa Tokyo 16 Mei Ditutup Naik Terdukung Pelemahan Yen Dan Harapan Stimulus
Kenaikan indeks Nikkei di awal perdagangan didorong oleh pelemahan yen. Pasangan dolar AS / yen naik 109,03 pada 08:06 waktu SIN / HK, naik dari tingkat terendah sekitar ¥ 108,50 di sesi sebelumnya.
Biasanya pelemahan yen adalah positif untuk saham ekspor karena meningkatkan keuntungan mereka di luar negeri bila dikonversi ke dalam mata uang lokal.
Saham-saham eksportir utama naik, saham Toyota naik 0,73 persen, saham Nissan naik 0,83 persen, saham Mitsubishi naik 1,61 persen.
Kenaikan indeks juga didukung kenaikan minyak mentah. Harga minyak mentah mencapai tertinggi enam bulan pada akhir perdagangan hari Senin terpicu sentimen bearish oleh pernyataan Goldman Sachs di tengah kekhawatiran tentang penurunan pasokan global.
Sedangkan harga minyak mentah berjangka Brent ditutup naik $ 1,14, atau 2,4 persen, pada $ 48,97 per barel. Rally ke $ 49,47 sebelumnya, tertinggi sejak awal November, dalam uji coba terhadap $ 50.
Lihat : Harga Minyak Mentah Naik Tertinggi 6 Bulan Terpicu Pernyataan Goldman Sachs
Saham Inpex Jepang naik mereapon kenaikan minyak mentah, terpantau naik 1,97 persen.
Sedangkan untuk indeks Nikkei berjangka terpantau naik 110 poin atau 0,67% pada 16,630, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 16,520.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya indeks Nikkei berpotensi menguat dengan pelemahan Yen. Secara teknikal Indeks Nikkei akan bergerak dalam kisaran Support 16,195-15,646, dan kisaran Resistance 17,144-17,643.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
