Pergerakan saham PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) usai perdagangan sesi pertama hari Kamis (19/05) mendapat pukulan besar dari investor asing sehingga membuat saham tersebut anjlok parah ke posisi 2 pekan perdagangan terendah. Buruknya kinerja saham tidak sesuai dengan berita baik tentang perseroan hari ini.
LPPF baru saja mendapat penghargaan dengan menerima gelar The Most Powerful Retail Brand di Indonesia menurut versi konsultan Jepang dan Indonesia. Kedua konsultan yang cukup terkenal tersebut meluncurkan 2016 Brand Asia Study di Indonesia.
Kuatnya merek emiten retail ini juga mendapat support dari merek-merek eksklusif yang diperdagangkan di Matahari. Dari penghargaan tersebut, LPPF menduduki posisi kedua dalam 3 merek ritel teratas di Indonesia. Selain itu juga perseroan mendapat posisi teratas untuk merek department store di tanah air.
Untuk pergerakan sahamnya pada perdagangan bursa saham hari Kamis (19/05) saham LPPF dibuka turun pada posisi 16150 dari perdagangan saham sebelumnya di posisi 18800. Saham bergerak negatif dengan volume perdagangan saham sudah mencapai 150 ribu lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham LPPF perdagangan sebelumnya bergerak flat dengan indikator MA masih bergerak naik dan indikator Stochastic bergerak turun ke area tengah.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar, dan +DI bergerak datar menunjukan pergerakan LPPF masih dalam sideways. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasai trading hari ini pada target level resistance di level 18250 dan target support di level 17775.
