Mengamati pergerakan saham emiten yang memiliki bisnis mice PT Dyandra Media International Tbk. (DYAN) sepanjang minggu bergerak konsolidasi dengan posisi harga saham di posisi harga terendah sejak melantai di bursa saham tahun 2013. Secara teknikal pergerakan saham ini menyuramkan, demikian juga fundamentalnya semakin memburuk saat perseroan melaporkan kinerja keuangan kuartal pertama tahun 2016.
Dalam laporan tersebut, DYAN kembali merugi bahkan lebih besar dari kerugian yang ditanggung perseroan periode kuartal petama tahun sebelumnya. Selama 3 bulan pertama tahun ini DYAN menderita kerugian Rp14,16 miliar, sedangkan periode yang sama tahun sebelumnya hanya Rp11,20 miliar.
Buruknya kinerja keuangan perseroan disebabkan tingginya beban yang harus ditanggung perseroan, sedangkan pendapatan pada periode tersebut hanya naik sedikit. Pendapatan naik sekitar 15 persen lebih menjadi Rp136,22 miliar dari Rp118,19 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Untuk pergerakan sahamnya pada perdagangan bursa saham hari Jumat (20/05) saham DYAN dibuka flat pada posisi 59 dari perdagangan saham sebelumnya di posisi sama. Saham bergerak negatif dengan volume perdagangan saham baru mencapai 14 ribu lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham DYAN perdagangan sebelumnya bergerak bearish dengan indikator MA masih bergerak turun dan indikator Stochastic bergerak naik dari area jenuh jualnya ke area tengah.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar, dan +DI bergerak datar menunjukan pergerakan DYAN masih konsolidasi. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, rekomendasai trading saham hari ini wait and see.
