Pada akhir perdagangan Jumat dini hari (27/05), harga batubara Rotterdam berakhir naik terpicu pelemahan dollar AS.
Indeks Dollar AS berakhir turun 0,25 persen pada 95.15 terhadap sekeranjang mata uang utama dunia. Pelemahan dollar AS membuat harga batubara rotterdam yang dijual dalam mata uang dollar AS menjadi lebih murah, sehingga permintaannya meningkat.
Harga batubara Rotterdam berjangka untuk kontrak paling aktif yaitu kontrak bulan Juli 2016 berakhir naik di posisi 50,15 dollar per ton. Harga komoditas tersebut mengalami kenaikan sebesar 0,55 dollar atau setara dengan 1,11 persen dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya.
Lihat : Harga Batubara Rotterdam ICE Berakhir Melonjak 2 Persen
Malam nanti akan dirilis data pertumbuhan ekonomi AS kuartal pertama tahun 2016 untuk estimasi kedua yang diindikasikan menurun.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga batubara berjangka Rotterdam pada perdagangan selanjutnya berpotensi naik jika dollar AS terealisir melemah.
Harga batubara berjangka berpotensi mengetes level Resistance pada posisi 50,65 dollar dan support kedua di level 51,15 dollar. Sedangkan level Support yang akan diuji jika terjadi penurunan harga ada pada posisi 49,65 dollar dan 49,15 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang