Indeks Harga Saham Gabungan pada awal perdagangan Kamis (02/06) dibuka turun 4,62 poin atau 0,10 persen pada 4835,05. Pelemahan IHSG terdorong aksi profit taking investor lokal.
Aksi profit taking terpicu pelemahan Rupiah. Terpantau pasangan kurs USDIDR menguat 0,17 persen pada 13,684.
Aksi profit taking juga terjadi memanfaatkan kenaikan saham-saham yang pada perdagangan kemarin IHSG ditutup naik 0,9 persen.
IHSG pada awal perdagangan pagi ini tertekan oleh empat sektor yang berada di zona negatif dengan pelemahan tertinggi sektor Aneka Industri yang turun 0,59%. Pada pagi ini tercatat 98 saham menguat, sedangkan 42 saham melemah. Sampai saat ini terjadi transaksi perdagangan sebanyak lebih 398 juta saham dengan nilai mencapai lebih 381 miliar, dengan frekuensi perdagangan sebanyak lebih 13.600 kali.
Lihat : Rekomendasi Saham-saham Unggulan, Kamis 2 Juni 2016
Aksi bei saham oleh investor asing terjadi pagi ini. Terpantau pagi ini dana asing yang masuk pasar modal mencapai Rp. 11,40 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan IHSG berpotensi menguat terbatas terdorong lanjutan aksi beli saham dan optimisme ekonomi Indonesia. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 4819-4786, dan kisaran Resistance 4880-4912.
Freddy/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang