PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) yang sedang menghadapi permasalahan keuangan dari utang anak usahanya berniat menerbitkan obligasi syariah selain pinjamanan yang didapat beberapa bulan lalu dari 2 bank asing. Selama ini utang yang melilit anak usahanya tersebut sejumlah Rp3,2 triliun, dan pinjaman dari 2 bank tersebut sejumlah Rp1,27 triliun.
Untuk obligasi syariah yang akan dicatat pada tanggal 20 Juli 2016 di Bursa Efek Indonesia tersebut, bernilai Rp1,5 triliun memiliki jangka waktu 5 tahun dan bunganya dibayarkan setiap tiga bulan. Dari jumlah surat utang syarian tersebut nantinya akan dibayarkan utang dari JP Morgan Chase Bank, NA yang akan segera jatuh tempo sebesar Rp 203,3 miliar.
Menilik kabar dari lantai bursa perdagangan saham pada hari Senin (21/6) saham AISA dibuka pada level 1460 setelah perdagangan sebelumnya berada di posisi 1450. Saham kini bergerak flat dengan volume perdagangan saham sudah mencapai 9 ribu saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham AISA yang terpantau perdagangan sebelumnya bergerak dengan indikator MA bergerak naik dengan indikator Stochastic bergerak turun di area tengah.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak naik namun +DI bergerak datar datar menunjukan pergerakan AISA berpotensi koreksi. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading pekan ini pada target support di level 1445 dan level resisten di 1460.
Lens Hu/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang