Pada penutupan perdagangan Kamis (30/06), indeks Hang Seng di Bursa Hongkong ditutup naik 358,25 poin, atau 1,75 persen, ke 20794.37. Penguatan indeks Hang Seng terdorong meredanya kekuatiran Brexit. Secara bulanan indeks Hang Seng turun tipis -0,1 persen
Lihat : Indeks Hang Seng 30 Juni Naik 1 Persen Terdukung Penguatan Wall Street
Semalam, indeks Dow Jones naik 1,6 persen sementara indeks FTSE Inggris menguat untuk hari kedua, karena pasar global kembali memperoleh ketenangan setelah pekan lalu shock dari suara Brexit.
Semua sektor utama naik, dengan saham keuangan dan properti memimpin keuntungan.
Saham yang terdaftar di Hong Kong saham China Vanke, jatuh ke posisi terendah 1,5 tahun pada Rabu di tengah perebutan kekuasaan antara manajemen dan pemegang saham utama, rebound lebih dari 4 persen.
Beberapa investor melihat penurunan sebagai berlebihan, seperti kata pemegang saham terbesar kedua Vanke China Resources Group pada Kamis bahwa mereka menentang rencana oleh pemegang saham yang lebih besar untuk menggulingkan dewan pengembang properti.
Pada akhir perdagangan, hampir semua sektor menguat, dengan sektor IT dan energi memimpin kenaikan.
Tapi saham China Vanke yang terdaftar di Hong Kong turun 2,1 persen ke posisi terendah 1,5 tahun sebagai perebutan kekuasaan antara manajemen dan pemegang saham utama pengembang terus menekan kepercayaan investor.
Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng naik 196,00 poin atau 0,97% pada 20,349.00, naik dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 20,153.00.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Hang Seng akan bergerak positif dengan meredanya kekuatiran Brexit. Juga akan mencermati pergerakan bursa Wall Street dan harga minyak mentah. Indeks Hang Seng diperkirakan akan bergerak di kisaran Support 20.463-19.915 dan kisaran Resistance 21.420-21.968.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang