Harga timah di bursa Malaysia naik pada perdagangan Kamis (30/06). Kenaikan harga timah terdukung penguatan bursa global.
Bursa Saham AS ditutup lebih dari 1,5 persen lebih tinggi pada akhir perdagangan Rabu di AS, terbantu kenaikan harga minyak, dan pemulihan hari kedua pasar global pasca ketidakpastian Brexit. Indeks Dow Jones ditutup naik 1,64 persen, di 17,694.68, dengan kenaikan tertinggi saham Nike. Indeks S & P 500 ditutup naik 1,70 persen, pada 2,070.77, dengan sektor energi memimpin semua 10 sektor yang lebih tinggi. Indeks Nasdaq ditutup naik 1,86 persen, pada 4,779.25
Lihat : Bursa Wall Street Naik Hampir 2 Persen Terdorong Kenaikan Minyak Mentah
Bursa Eropa semalam juga berakhir di zona positif dengan meredanya kekuatiran Brexit.
Sementara itu bursa Asia siang ini juga bergerak naik. Semua indeks utama kawasan Asia berada di zona hijau.
Kenaikan bursa global memicu sentimen positif permintaan komoditas timah.
Lihat : Harga Timah 29 Juni Stabil Mencermati Perkembangan Brexit
Harga timah di bursa komoditas Malaysia terpantau mengalami kenaikan hari ini. Harga logam industri ini diperdagangkan pada posisi 17.000 dollar per ton, naik sebesar 150 dollar dari penutupan sebelumnya pada 16.850.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga timah Malaysia pada perdagangan selanjutnya berpotensi menguat terbatas dengan potensi penguatan bursa global dan meredanya kekuatiran Brexit. Harga akan menghadapi level Resistance di posisi 17.200 dollar dan 17.400 dollar. Akan tetapi jika terjadi penurunan, harga timah akan menghadapi level Support di 16.800 dollar dan 16.600 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang