Memasuki sesi 1 perdagangan IHSG awal pekan Senin (18/07), IHSG naik 16,56 poin atau 0,32% pada 5126,74. Penguatan IHSG terdorong aksi beli saham investor asing.
Dorongan aksi beli saham dipicu data perdagangan Indonesia bulan Juni, dimana terjadi peningkatan dalam ekspor maupun impor, sehingga membukukan kenaikan surplus perdagangan Indonesia mencapai 900 juta dollar AS.
Lihat : Surplus Perdagangan Indonesia Juni Meningkat
IHSG siang ini terdukung oleh 8 sektor yang berada di zona hijau, dengan penguatan tertinggi pada sektor Aneka Industri yang naik 2,29%. Pada sesi 1 siang ini tercatat 161 saham menguat, sedangkan 135 saham melemah. Sampai siang ini terjadi transaksi perdagangan sebanyak 3,04 miliar saham dengan nilai mencapai 3,06 triliun, dengan frekuensi perdagangan sebanyak 135.240 kali.
Lihat : IHSG 18 Juli Dibuka Flat Menantikan Arahan Penguat
Siang ini aksi beli saham investor asing berlangsung. Terpantau siang ini dana asing yang masuk pasar modal mencapai Rp. 55,48 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan IHSG berpotensi menguat terbatas dengan aksi beli saham asing lanjutan yang didorong positifnya data perdagangan Indonesia. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 5096-5072, dan kisaran Resistance 5159-5190.
Freddy/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang