Dewan Negara China atau kabinet pemerintahan Tiongkok telah bersumpah untuk membuat investasi negara tersebut meningkat cepat dengan memberi kemudahan bagi perusahaan lokal dan juga asing untuk melakukan bisnis di Tiongkok. Karenanya pemerintah Tiongkok kini menghapuskan birokrasi yang merupakan benang merah penghambat investasi negeri tersebut.
Selain menghapuskan birokrasi, pemerintah juga akan memperbesar saluran pembiayaan investasi negara ekonomi terbesar kedua dunia tersebut seperti yang disampaikan Xu Shaoshi sebagai Kepala Badan Perencanaan Ekonomi Bangsa, dikutip dari media setempat Xinhua News Agency.
Proyek investasi tidak akan lagi memerlukan persetujuan pemerintah, kecuali yang berhubungan dengan keamanan negara, keamanan ekologi, pengembangan sumber daya alam dan kepentingan publik. Pemerintah akan mengeksplorasi model manajemen yang tidak melibatkan persetujuan apapun.
Pemerintah juga akan mempercepat pengembangan pasar modal, mendukung peningkatan aset didukung oleh kegiatan bisnis yang kuat. Selain itu pemerintah juga memulai program percontohan untuk memungkinkan beberapa lembaga keuangan untuk memegang saham perusahaan-perusahaan non finansial.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens