Mengamati kinerja saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) selama 6 bulan pertama tahun ini kurang mantap, dimana terjadi penurunan nilai saham sekitar 10 persen sejak awal tahun sampai akhir bulan Juni 2016. Ternyata turunnya kinerja saham seiring dengan kinerja keuangan perseroan dalam periode tersebut yang alami penurunan laba bersih.
Perseroan yang keuntungannya dalam 3 bulan pertama tahun ini menurun dari tahun sebelumnya, pada kuartal kedua keuntungan meningkat 29 persen. Namun secara semesteran, laba bersih selama semester I-2016 hanya Rp585 miliar sedangkan periode yang sama tahun 2015 Rp605 miliar.
Menurunnya keuntungan perseroan selama periode tersebut disebabkan berkurangnya pendapatan perseroan cukup besar, dari periode sama tahun lalu yang mendapatkan Rp10,27 triliun menjadi Rp7,36 triliun tahun ini.
Menilik kabar dari lantai bursa perdagangan saham pada Rabu (26/7) saham AKRA ditutup bullish pada level 6875 setelah pada penutupan perdagangan sebelumnya berada pada level 6800. Untuk volume saham yang berhasil diperdagangkan mencapai 8,09 juta saham.
Secara teknikal pergerakan saham AKRA bergerak dengan indikator MA masih mendaki dan indikator stochastic bergerak naik di area jenuh belinya. Selain itu indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar dengan +DI yang bergerak turun menunjukkan saham AKRA rawan koreksi.
Sementara Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi laju AKRA masih akan terbatas dan rekomendasi trading berikutnya pada target level support di level 6800 hingga target resistance di level 6875.
Lens Hu/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang