Mengamati kinerja saham PT United Tractors Tbk (UNTR) selama 6 bulan pertama tahun ini kurang mantap seiring dengan kinerja keuangan perseroan. Laju saham UNTR semester I-2016 alami penurunan 11% dari nilai saham awal tahun demikian juga dengan kinerja keuangan perseroan ambruk hingga 45%dari periode sama tahun 2015.
Sepanjang 6 bulan pertama tahun 2016 laba bersih yang didapatkan UNTR berkurang sangat besar dari laba tahun lalu periode yang sama hingga 45%, yaitu menjadi Rp1,85 triliun. Buruknya kinerja keuangan perseroan selain disebabkan oleh menurunnya pendapatan dan juga kerugian kurs.
Turunnya pendapatan perseroan tersebut disebabkan terjadinya penurunan penjualan alat berat di semua sektor pengguna alat berat, kecuali sekttor konstruksi yang tetap meningkat. Pendapatan UNTR periode tersebut hanya Rp22,6 triliun sedangkan periode yang sama tahun 2015 mencapai Rp24,9 triliun.
Menilik kabar dari lantai bursa perdagangan saham hari Kamis (28/07) saham UNTR ditutup kuat pada level 15625 setelah pada pembukaan perdagangan berada pada level 15400. Siang ini saham bergerak bullish dengan volume perdagangan saham sudah mencapai 36 ribu lot saham, penguatan saham didukung oleh aksi beli investor asing hingga net buy Rp1,3 miliar.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham UNTR perdagangan sebelumnya bergerak kuat dengan indikator MA bergerak naik dan stochastic bergerak turun di area tengah. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading hari ini pada target level support di level 15500 hingga target resistance di level 15975.
Lens Hu/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang