Harga Batubara Rotterdam Retreat Terganjal Pelemahan Minyak Mentah

647

Pada akhir perdagangan Rabu dini hari (03/08), harga batubara Rotterdam retreat, berakhir turun tertekan pelemahan harga minyak mentah.

Harga minyak mentah turun lebih dari 1 persen pada akhir perdagangan Rabu dinihari tadi, menghapus keuntungan awal dan mendorong minyak mentah AS kembali di bawah $ 40 per barel karena kekhawatiran kekenyangan pasokan mengimbangi melemahnya dolar yang awalnya mendukung pasar.

Pelemahan dalam bursa saham AS juga menekan minyak mentah AS, yang jatuh di bawah $ 40 tingkat pada hari Senin untuk pertama kalinya sejak April.

Harga minyak mentah berjangka AS West Texas Intermediate (WTI) berakhir turun 55 sen, atau 1,4 persen, pada $ 39,51 per barel. Itu telah meningkat menjadi $ 40,91 sebelumnya.

Sedangkan harga minyak mentah berjangka Internasional Brent diperdagangkan turun 27 sen menjadi $ 41,87 per barel pada 14:37 ET (1837 GMT), setelah naik ke $ 43,18 sebelumnya.

Lihat : Harga Minyak Mentah Turun Dibawah $40 Tertekan Sentimen Kekenyangan Produksi

Dengan pelemahan harga minyak mentah tersebut, harga batubara Rotterdam berjangka untuk kontrak paling aktif yaitu kontrak bulan November 2016 merosot di posisi 62,90 dollar per ton. Harga komoditas tersebut mengalami penurunan sebesar -0,55 dollar atau setara dengan -0,87 persen dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya.

Lihat : Harga Batubara Rotterdam Naik Terpicu Penurunan Produksi AS

Malam nanti akan dirilis data persediaan minyak mentah mingguan AS oleh EIA yang diindikasikan terjadi penarikan. Jika terealisir akan mengangkat harga minyak mentah.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga batubara berjangka Rotterdam pada perdagangan selanjutnya berpotensi naik dengan sentimen penguatan minyak mentah dengan menurunnya persediaan minyak mentah AS.

Harga batubara berjangka berpotensi mengetes level Resistance pada posisi 63,40 dollar dan support kedua di level 63,90 dollar. Sedangkan level Supoport yang akan diuji jika terjadi penurunan harga ada pada posisi 62,40 dollar dan 61,90 dollar.


Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center

Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here