Perdagangan saham PT London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) awal pekan (15/08) berhasil alami penguatan oleh dorongan bargain hunting investor lokal mengalahkan aksi jual investor asing cukup besar merespon buruknya kinerja keuangan perseroan pada semester pertama tahun ini yang dilaporkan akhir pekan lalu.
Dalam 6 bulan pertama tahun ini LSIP hanya memperoleh laba bersih sebesar Rp112,64 miliar atau Rp17 per saham, sedangkan periode sama tahun sebelumnya Rp308,85 miliar atau Rp45 per saham. Buruknya kinerja keuangan perseroan disebabkan berkurang banyaknya penjualan dalam periode tersebut meskipun beban berhasil dikurangi. Penjualan perseroan hanya Rp1,65 triliun sedangkan periode sama tahun 2015 Rp2,08 triliun.
Untuk pergerakan sahamnya di lantai perdagangan bursa saham hari Senin (15/08), saham LSIP dibuka flat pada posisi 1465 dan bergerak menguat signfikan hingga 2 persen lebih. Sampai sore ini volume perdagangan saham sudah mencapai 331 ribu lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham LSIP perdagangan sebelumnya bullish dengan indikator MA bergerak naik moderat dan indikator Stochastic turun mendekati area jenuh jual.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar dengan +DI yang bergerak turun menunjukan pergerakan LSIP rawan koreksi. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading selanjutnya pada target level support di level 1435 hingga target resistance di level 1500.
Lens Hu/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang