Harga Gula ICE Rebound 1 Persen Terdukung Pelemahan Dollar AS

490

Harga gula berjangka ICE ditutup naik pada akhir perdagangan bursa ICE Futures New York Jumat dini hari (19/08). Harga komoditas ini mengalami penguatan dengan lemahnya dollar AS.

Dolar AS jatuh 0,58 persen terhadap sekeranjang enam mata uang utama, terjun ke posisi terendah dalam lebih dari tujuh minggu, sehari setelah rilisalah dari pertemuan Juli Federal Reserve menunjukkan sinyal dovish terhadap kenaikan suku bunga AS.

Melemahnya dolar AS membuat komoditas gula yang berbasis dolar ini menjadi lebih murah dalam mata uang lainnya.

Pada penutupan perdagangan dini hari tadi harga gula berjangka untuk kontrak paling aktif yaitu kontrak Oktober 2016 terpantau menguat. Harga gula berjangka paling aktif tersebut ditutup naik sebesar 0,26 sen atau setara dengan 1,32 persen pada posisi 19,98 sen per pon.

Lihat : Harga Gula ICE Merosot 2,7 Persen Tergerus Pelemahan Real Brazil dan Peningkatan Persediaan

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga gula berjangka untuk perdagangan selanjutnya akan menguat kembali dengan sentimen pelemahan dollar AS setelah memudarnya harapan kenaikan suku bunga AS. Harga gula kasar berjangka di ICE Futures New York berpotensi mengetes level Resistance pada posisi 20,00 sen dan 20,50 sen. Sedangkan level Support yang akan diuji jika terjadi penurunan harga ada pada posisi 19,50  sen dan 19,00 sen.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here