Memasuki sesi 1 perdagangan IHSG Jumat (19/08), IHSG retreat -5,55 poin atau -0,10% pada 5455,91. Pelemahan IHSG tertekan aksi profit taking investor.
Aksi profit taking investor lokal memanfaatkan kenaikan IHSG kemarin yang naik 1,67 persen.
Aksi profit taking juga terpengaruh pelemahan Rupiah. Pasangan kurs USDIDR menguat 0,08 persen pada 13,130.
IHSG siang ini tertekan oleh 6 sektor yang berada di zona negatif, dengan pelemahan tertinggi pada sektor Infrastruktur yang melemah 0,99%. Pada sesi 1 siang ini tercatat 139 saham menguat, sedangkan 141 saham melemah. Sampai siang ini terjadi transaksi perdagangan sebanyak 3,52 miliar saham dengan nilai mencapai 4,27 triliun, dengan frekuensi perdagangan sebanyak 152.167 kali.
Lihat : IHSG 19 Agustus Dibuka Positif Terdorong Penguatan Bursa Global
Siang ini aksi profit taking investor asing berlangung. Terpantau siang ini dana asing yang keluar pasar modal mencapai Rp. 97,87 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan IHSG berpotensi melemah dengan aksi profit taking lanjutan. Namun diharapkan optimisme ekonomi Indonesia mengangkat bursa kembali. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 5423-5391, dan kisaran Resistance 5487-5520.
Freddy/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang