Pergerakan kurs yen Jepang sepanjang perdagangan pasar forex pekan lalu retreat secara mingguan setelah 4 pekan berturut alami rally. Lemahnya yen pekan ini lebih dominan dipengaruhi momentum kekuatan dollar AS setelah US Federal Reserve melalui Janet Yellen dan Stanley Fischer optimis kenaikan Fed rate lanjutan akan dilakukan tahun ini.
Lihat: Fundamental Dollar AS Pekan Ini Bearish
Selain sentimen penguatan dollar AS, pelemahan yen pekan lalu dipengaruhi oleh data indeks harga konsumen Jepang yang masih negatif alias deflasi. Data inilah yang menjadi pemicu pertama anjloknya nilai kurs yen terhadap dollar AS dan beberapa rival utamanya seperti euro dan poundsterling.
Lihat: Vibiz Economic Calender
Untuk pergerakan yen pekan ini tidak terdapat data fundamental yang penting dan signfikan mempengaruhi. Namun perlu diperhatikan juga beberapa data ekonomi yang akan dirilis pekan ini seperti Household Spending, Preliminary Industrial Production, Housing Starts, Capital Spending, Final Manufacturing PMI serta Consumer Confidence. Semua data tersebut diperkirakan menunjukkan data yang positif kecuali data Retail Sales yang memberi tekanan.
Secara teknikal pekan lalu berakhir menguat ke level 101.82. Pasar di minggu ini akan berada di antara resistance level pada 102.59 dan 103.56, serta support pada 99.65 serta level 98.87.
Joel/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
