Paul Singer, billionaire hedge fund konservatif yang terkemuka menyalahkan para bankir sentral bank untuk ekonomi dunia yang lambat.
Paul Singer, founder dari Hedge Fund Elliot Management berkata bahwa pembuat kebijakan perlu memikirkan kebijakan fiskal untuk memacu ekonomi dan mengatakan bahwa (dengan apa yang sudah mereka lakukan sekarang) mereka telah menciptakan suatu lingkungan yang beresiko bagi investor.
Di dalam konferensi di CNBC Institutional Investor Delivering Alpha pada hari Selasa kemarin di New York, Singer berkata, “para bankir bank sentral mengatakan pertumbuhan ekonomi belum benar-benar naik, tetapi dengan absennya dari apa yang sedang kita lakukan, hal ini akan menjadi jauh lebih buruk. Saya pikir apa yang mereka lakukan salah.”
Singer merujuk kepada kepada kebijakan tingkat bunga rendah yang diterapkan oleh para bank sentral di seluruh dunia pada permulaan dari krisis keuangan tahun 2008.
“Delapan tahun dari tingkat bunga yang terus semakin rendah dan semakin bertambah radikalnya kebijakan moneter lainnya masih belum bisa menciptakan pertumbuhan yang terus naik secara berkelanjutan,” Singer menambahkan. “Apa yang mereka lakukan adalah menciptakan pertumbuhan yang luarbiasa besar dengan resiko yang disembunyikan. Resiko yang para investor tidak persis tahu bagaimana menghadapinya. Saya pikir ini adalah waktu yang paling berbahaya di ekonomi global dan pasar keuangan global,” dia menambahkan.
“Seharusnya sebaliknya, para pembuat kebijakan pemerintah seharusnya fokus didalam mengubah kebijakan perpajakan, regulasi, perdagangan dan pendidikan,” katanya, walaupun dia tidak memperinci lebih detil mengenai kebijakan semacam itu.
Singer adalah pendonor Republikan yang besar tetapi belum sepenuhnya mendukung kandidat GOP Donald Trump, dan berkata pada awal tahun bahwa Trump bisa membuat terjadinya depresi.
Singer juga mengatakan bahwa pasar obligasi sedang menghadapi situasi yang “bubbling” dan merekomendasikan agar para investor menjual obligasi 10, 20 dan 30 tahun. “Obligasi ini bukanlah safe haven”, katanya, sebaliknya dia merekomendasikan agar para investor memegang emas.
Singer telah “bullish” terhadap emas sejak awal musim semi karena pandangannya mengenai kebijakan moneter dari bank sentral global, dia mengatakan,”ini adalah waktu yang sangat berbahaya karena kebijakan moneter yang radikal tidak membawa kepada pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Ferli/VMN/VBN /Senior Analyst Vibiz Research Center
