Harga karet Tocom pada perdagangan sesi siang Rabu (14/09) bergerak naik. Harga karet alami berjangka untuk kontrak paling aktif yaitu Februari 2017 menguat terbantu pelemahan Yen dan kenaikan harga minyak mentah.
Terpantau mata uang Yen Jepang mengalami pelemahan. Pasangan mata uang USDJPY diperdagangkan menguat 0,30 persen pada 102.89.
Pelemahan yen membuat harga karet alami berjangka Tocom terangkat. Bagi para pembeli luar negeri dengan melemahnya nilai tukar yen membuat harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi relatif lebih murah sehingga permintaannya mengalami peningkatan.
Kenaikan harga karet Tocom juga didukung kenaikan minyak mentah pada sesi perdagangan Asia.
Harga minyak rebound di perdagangan Asia pada Rabu setelah jatuh sebanyak 3 persen pada sesi sebelumnya, setelah data dari kelompok industri menunjukkan peningkatan lebih kecil dari perkiraan dalam persediaan minyak mentah AS.
Harga minyak mentah berjangka AS West Texas Intermediate naik 29 sen, atau 0,7 persen, pada $ 45,19 per barel.
Harga minyak mentah berjangka Brent diperdagangkan pada $ 47,34 per barel pada 0103 GMT, naik 24 sen, atau 0,5 persen, dari penutupan terakhir.
Lihat : Harga Minyak Mentah Sesi Asia Rebound Setelah Data API
Kenaikan harga minyak mentah membuat biaya produksi karet sintetis menjadi lebih mahal. Dampaknya permintaan terhadap komoditas karet alami seperti yang diperdagangkan di Tocom mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Harga karet alami di Tocom untuk kontrak paling aktif yaitu untuk kontrak Februari 2017 siang ini bergerak naik sebesar 3,2 yen atau 2,1 persen pada posisi 157,10 yen per kilogram, naik dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya pada 153,90 yen per kilogram.
Lihat : Harga Karet Tocom 13 September Berakhir Naik Mengikuti Bursa Tokyo
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga karet Tocom pada perdagangan selanjutnya hari ini masih berpotensi menguat dengan pelemahan Yen.
Untuk sesi perdagangan selanjutnya harga diperkirakan akan menemui level Resistance di posisi 162,00 yen. Resistance selanjutnya ada di 167,00 yen. Sementara itu jika harga melemah akan menemui Support di posisi 152,00 yen dan 147,00 yen.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
